Tren Penjualan Online Tahun 2015

Selamat malam semuanya. Semoga kita selalu diberikan kesehatan dan perlindungan dari yang Maha Kuasa. Aamiin.

Kita tahu bahwa semakin besarnya tingkat pengguna internet di dunia, maka semakin tumbuh berkembang pula situs penjualan online. Semakin orang mengerti akan manfaat dunia internet dengan segala kemudahan dan kepraktisannya, maka membuat seseorang menjadikannya sebuah peluang.

Fenomena berbelanja melalui internet telah menjadi sebuah tren dikalangan masyarakat. Tidak hanya dikota-kota besar saja. Fenomena ini telah merebak ke seluruh daerah dan pelosok desa sekalipun. Bagaimana tidak, dengan kemudahan bertransaksi di dunia internet, dan juga besarnya peluang pasar yang tersedia, membuat semua orang berlomba-lomba dalam hal promosi dan marketing.

Tak heran jika dengan adanya tren penjualan online lewat internet menjadikan semakin ketatnya persaingan marketing suatu produk. Di tahun 2015 ini, semakin bertambah pengguna internet di Indonesia. Ketika pemilik sebuah toko mengikuti tren dengan menjual produknya online lewat internet, berarti dia juga harus meng-update barang dagangan yang dijualnya. Agar barang-barang yang ditawarkan tersebut tidak ketinggalan jaman. Ini khususnya bagi mereka yang ikut bersaing dalam pasar mode pakaian.

Satu hal yang perlu digarisbawahi adalah bahwa tren gaya hidup masyarakat akan mempengaruhi perkembangan toko online. Untuk bisa bersaing dalam berjualan online, seseorang harus selalu mengikuti tren yang sedang berkembang setiap waktu dan setiap saat. Dia harus tahu dan paham apa yang sedang berkembang dan sedang melanda menjadi kegemaran konsumen sekarang.

Jika tidak bisa mengkuti perkembangan tren saat ini, maka bsa jadi sebuah toko online akan sepi pengunjng dan akibatnya banyak produk yang tidak laku terjual. Ini juga berdampak bagi toko offline juga. Sedikit banyak pasar mereka akan direbut di dunia online. Memang pengaruh dunia internet berdampak besar bagi masyarakat. Jika kita tidak pandai-pandai memanfaatkan peluang ini, bisa jadi kita akan tertinggal dengan yang lain yang telah mahir dalam dunia online marketing.

Sebagai contoh, sebuah toko counter handphone pastinya selalu menyediakan barang dagangan berupa hp. Baik itu baru maupun second. Diantara hp yang ada didalam etalasenya itu ada yang produk keluaran baru juga ada yang keluaran lama. Jika pemilik counter hp tersebut tidak memanfaatkan penjualan online dengan membuka lapak onlinenya lewat internet, maka dia tidak dapat menjaring banyak konsumennya. Belum lagi jika ada hp baru yang keluar dengan sistem penjualan online bukan offline dari suatu perusahaan. Ini menjadi tantangan yang berat untuk bisa mendapatkan produk baru tersebut. Karena dia harus bersaing dengan konsumen lainnya untuk mendapatkannya.

Sistem penjualan online memang marak sekarang ini. Sehingga memanjakan bagi para konsumen untuk melakukan transaksi jual beli yang mudah dan praktis. Konsumen tinggal duduk manis memilih barang yang ditawarkan sesuai dengan foto yang ditampilkan di internet, kemudian jika ada barang yang cocok, sesuai dengan perjanjian tinggal mengirim sejumlah uang sebagai pembayaran lewat atm atau bank. Dan satu atau dua hari barang tersebut sampai dirumah. Hmm.. memang praktis.

Namun dibalik itu, sistem penjualan online ada hal positif dan negatifnya. Hal yang harus diwaspadai bagi para konsumen adalah mereka harus selalu waspada dengan sistem toko online yang sedang marak. Banyak modus yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggungjawab dengan membuat toko online palsu. Oleh karenanya, teliti dan lebih berhati-hati jika ingin melakukan transaksi jual beli online lewat internet.